 |
| Dok. Istimewa |
KanalProgres.Com- Cirebon – Suasana halaman rumah seorang warga di Desa Karanganyar, Kecamatan Karangwareng, Kabupaten Cirebon, Jumat (18/7/2025), tampak semarak. Ibu-ibu PKK berbaur dengan mahasiswa Universitas Islam Negeri (UIN) Siber Syekhnurjati Cirebon yang tengah menjalankan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Bersama-sama, mereka memotong galon bekas, mengecatnya dengan motif stroberi, hingga menanam bibit jahe, kunyit, daun sirih, dan temulawak.
Bagi sebagian warga, kegiatan ini bukan sekadar menanam, tetapi juga pengalaman baru. “Biasanya galon bekas hanya jadi sampah. Sekarang malah bisa jadi pot cantik untuk tanaman obat. Rasanya senang sekali ikut kegiatan ini,” tutur Siti Maryam, anggota PKK, sambil tersenyum melihat pot hasil karyanya.
Mahasiswa KKN tak hanya mengajarkan cara mendaur ulang limbah plastik, tetapi juga memberi pelatihan membuat pupuk organik dari sekam padi, tanah, dan cairan fermentasi alami. Media tanam ini diyakini lebih ramah lingkungan sekaligus mendukung pertumbuhan tanaman obat keluarga.
Ketua kelompok KKN 115 menjelaskan, kegiatan tersebut bertujuan membangun kesadaran masyarakat untuk hidup lebih sehat dan berkelanjutan. “Kami ingin menghadirkan solusi sederhana: memanfaatkan barang bekas, menanam tanaman obat, dan merawatnya untuk kebutuhan sehari-hari,” katanya.
Program ini disambut antusias warga karena menyentuh kebutuhan nyata keluarga. Selain menambah pengetahuan, ibu-ibu PKK merasa lebih berdaya dengan keterampilan baru yang bisa diterapkan di rumah masing-masing.
Dengan kolaborasi ini, Desa Karanganyar tak hanya semakin hijau, tetapi juga menjadi contoh bagaimana kesadaran lingkungan dan kesehatan dapat tumbuh dari halaman rumah sendiri, dimulai dengan galon bekas dan tanaman herbal.***
